Jakarta – Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi Luhut Binsar Pandjaitan berharap semua rakyat Indonesia membayar pajak dengan benar.
Menurutnya, bagi masyarakat yang bisa membayar pajak seharusnya bersyukur. Karena, kata dia, banyak yang tidak bisa membayar pajak akibat penghasilannya menurun.
“Jadi kalau kita tidak bersyukur dengan apa yang kita terima, nanti alam ini juga akan marah,” kata Luhut usai lapor SPT Tahunan di Direktorat Jenderal Pajak yang disiarkan secara virtual Selasa, 8 Maret 2022.
Dia menuturkan pajak merupakan sumber pendapatan terbesar dalam Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara atau APBN. Dengan pajak, kata dia, Pandemi Covid-19 bisa dilalui dengan baik karena ada insentif pajak, vaksinasi, hingga program pemulihan ekonomi.
Luhut yakin penerimaan negara tahun ini pasti juga lebih tinggi dari tahun lalu. “Penerimaan tahun ini pasti juga lebih dari tahun lalu,” ujarnya.
Dalam kesempatan itu, dia juga mengatakan bakal membahas lebih lanjut soal e-katalog pemerintah yang bersinggungan dengan keuangan.
“Ini juga nanti akan kami mulai bicarakan, kami ratas-kan dan kemudian presiden nanti akan launching tahun ini. Ini bagian dari program Kementerian Keuangan Rp 400 triliun yang nanti akan kita belanjakan semua di dalam negeri,” kata Luhut.
Dia juga mengatakan dari hasil hitugan Badan Pusat Sstatistik atau BPS, kalau nilai itu dibelanjakan dengan benar, membuat konten lokal, akan menciptakan UKM-UKM yang baru. Dengan begitu, kata dia, akan bisa menambah pertumbuhan ekonomi 1,71 persen dari apa yang diramalkan Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati.
